Kamis, 14 Oktober 2010

Katekisasi

Katehisasi
1. Mrupakan Slah 1 pesan T.Yesus (langsung) Mat 28:9-20, sebelum kenaikan Yesus:
a. Pergilah, jadikanlah murid, ajarilah yang berarti memberikan pengajaran bukan hanya perjamuan kudus dan baptisan.
b. Jaminan yang berarti penyertaan Tuhan.
c. Tugas yang berarti pergilah dan ajarlah kepada semua bangsa, keujung bumi keseluruh mahluk. Darah orang martir adalah benih pekabaran injil, 3 tahun yesus mengajar murid-muridnya.
d. Katehisasi mrupakan lngsung dari T. Yesus, sama seperti baptisan dan perjamuan kudus.
e. Segala sesuatu yg kuperintahkan kepadamu.
2. Karena perintah Tuhan Yesus Kristus, maka katehisasi menjadi pengajaran pendidikan seluruh dunia, hal yang perlu diperhatikan adalah bahwa Tuhan menyrtai kita. Katehisasi diarahkan dalam 2 hal, yaitu: katehisasi anak (menopang mereka untuk bertumbuh dalam nilai-nilai kristiani (Hos 4:6) , dosa orang tua, kutuk bagi anak-anak. ini merupakan pesan bagi o.tua) dan katehisasi dewasa (diarahkan kepada pengembangan gereja mendidik untuk menjadi jemaat yang bertujuan meneguhkan)
Tugas pengajaran bagi orang dewasa harus ada komitmen. Ada prinsip yang harus dipegang yaitu: tanpa katehisasi, masa depan gereja akan terganggu, jadi jika katehisasi berhasil, masa depan gereja akan cemerlang.

Rumah tangga Kristen
Gereja dibangun dengna pundasi katehisasi gereja. Pemahaman bahwa anak-anak harus dilihat sebagai benih gereja/harapan masa depan.
Pemahaman rumah tangga dalam PB
- Rumah, bumi ini adalah suatu rumah.
- Secara -teologis jika lahir dari RT Kristen, itu bukan kbetulan, tetapi, sebuah rencana Allah yang menjadi benih gereja.
- Semua kedudukan kita tidak ada yang kebetulan. pentingnya keluarga dalam persekutuan dalam umat.
- Dalam PL, anak-anak menerima perjanjian melalui umat.
- Dalam PB (kis 16:15;33-34; 18:8; 11:14; 1kor 1:6; Mrk 1:38-39).
- Istilah oikos dalam keadaan social waktu itu mengacu pada keluarga dengan kehadiran ayah, ibu, hamba keluarga itu dan lain-lain. Yang penting dalam keluarga adalah masalah mutu pengajaran.
- Dlam PB, pengajaran merupakan hal yang sangat penting (mt 1:38-39).
- Istilah pemakaian oikus dlaam PB disejajarkan dengan sunat dalam PL.

Pembaptisan
Istilah oikos diambil dari Luk 4 yang melukiskan baptisan dalam jemaat pertama.Tuhan Allah mengadakan perjanjian dengan keluarga yang nyata dalam pembaptisan anak.
Skala Pendidikan Anak
Guru yang pertama adalah orang tua. apa bekal orang tua dalam mendidik anak, yaitu: bukan hanya pendidikan, tetapi semangat, disiplin dan kemauan kerja (bukan hanya kekayaan). Dirumah tangga, orang tua berperan di sekolah guru, di gereja pendeta, dll.
Anak
Setiap anak menjadi anggota di setiap masyarakat, tetapi ia juga memiliki banyak waktu diluar rumah yang disebut hiden kurikulum yang biasanya lebih banyak mempengaruhi pendidikan anak. Dalam rangka inilah katehisasi sangat penting.

Belajar Mengajar Dalam Alkitab
1. Katekein
Berasal dari kata kateretik, maknanya wewenang kuasa yang sah dalam pendidikan. Dalam ketekein, ada makna mengajar dari atas ke bawah. Pengajar yang berwewenang posisinya diatas, sedangkan pelajar dibawah. Dalam kasus ini mengndung dua hal yaitu aksi dan reaksi.Aksi adalah pengajar dan reaksi adalah yang diajar. Pengajar mengundang reaksi yang diajar. Katekein berarti memberitahukan sesuatu dengan cara dialogis.
Istilah katekein dalam Alkitab.
a. Kis 21:21-24 (membawa kabar)
b. Kis 18:25 (menerima pengajaran karena ada orang yang memberitahu, katekein menos)
c. Luk 41:4 (katekein=diajarkan)
d. Kor 14:19 (mengajar)
e. Galatia 6:6 (menceritakan, memberitahukan, membawa kabar dan mengajar)
2. Didakein
Didaktif=ilmu yang mendidik.
Didaktikus=ahli yang mendidik
Didaktis=bersifat mendidik
Kata didakein menegaskan otoritas bahwa guru mempunyai wewenang terhadap murid,integritas penekanan pada akal budi manusia dan mengacu kepada praktek mengajar, yaitu cara mendidik (metodik). Kata didakein dalam Alkitab
Ul 4:21; Mz 119:33; Mrk 4:23; Mt 26:55; 7:28; 28:19; Mrk 6:20; kis 2:42; Yoh 3:2; Ef 4:11
Ajaran harus terasrah terhadap manusia sebagai pribadi yang utuh tetapi juga pada hati dan emosi. Ajarannya harus praktis yang berguna bagi kehidupan dan manusia mampu menikmati kehidupan Allah di dalam kehidupan. Ajaran merupakan salah satu cara yang pakai Allah menuju pada keselamatan, barang siapa yang menolak ajaran Allah berarti mengundang kebinasaan dan kematian bagi diri sendiri.
3. Ginoskein
Ginoskein berarti pertimbangan pemahaman, pemikiran akal manusia. Ginoskein dalam rangka untuk mengenal segala kehendak, kemauan dan keinginan Tuhan, jadi pengenalan tidak hanya sekedar fisik saja, tetapi mengetahui Dia sebagai pencipta, pengasih dan sebagai penyelamat, memperdulikan, memelihara dan mengasihi (Yer 31:34). Mengenal Allah maksudnya mengetahui kehendaknya dan wajib melaksanakan (Ib 3:10-11).
4. Manthanein
Manthanein berarti mengenal Kristus, kata ini menekankan relasi khusus antara guru dan murid, murid selalu mengambil cirri khas seorang guru yang pernah mengajarnya, karena murid selalu memiliki idola dari gurunya.
Dalam septuaginta, kata ini berarti sikap manusia dalam melakukan hokum taurat, dalam PB jarang dipakai jika dibandingkan dengan kata-kata lain, tetapi yang penting dicatat dalam PB, murid senang menjadi pengikut guru. Barang siapa menjadi murid Yesus, berarti dengan senang hati menyesuaikan hidupnya dengan ajaran Yesus. Jadi dalam proses Manthanein kurikulum benar-benar memperhatikan supaya murid-murid senang mengikut Yesus (Ef 4:20-24). Manthanein juga berarti mengenal Kristus dan dituntun dalam hidup baru dengan meninggalkan hidup lama, jadi mengenal Kristus adalah perubahan besar. Hal ini dipelajari melalui pergaulan sehari-hari dengan guru, Tuhan Yesus memanggil murid-muridnya dan mereka bersama-sama menjadi rasul, tetapi bukan hanya mereka saja yang menjadi murid, tetapi semua yang belajar mengikut dia (Kis 11:26).
5. Paideuein
Kata ini berasal dari kata pedagogi yang berkembang yang menjadi pegagogis dan pegagogik. Pedagog adalah ahli pendidik, pedagogis bersifat mendidik yang mengisyaratkan suatu kelakuan atau tindakan yang baik dalam pendidikan. Dalam pendidikan, ada beberapa metode mendidik, yang I educational tools dan educational game (alat-alat permainan yang mendidik).
Dalam Alkitab paideuein ditemukan dalam imamat 20:26, berbeda pemakaiannya secara umum. Kata ini diartikan kuduslah kamu bagiku, memisahkanmu dari bangsa lain dan menjadi milikmu. Pendidikan disini merupakan pengajaran untuk hidup sesuai kehendak Tuhan. Kitab Amsal disebut juga kitab pedagogis karena mendidik manusia untuk hidup kudus (Amsal 1:7: takut adalah permulaan pengetahuan). Amsal lebih menekankan pengajaran dan hikmat. Dan dalam PB paulus menyebutkan hokum taurat sebagai pedagogos (penuntun) menuju Kristus (Gal 3:24). Dalam 2 Timoteus 3:16-17 hukum taurat bertugas untuk mengajar, menyatakan kesalahan, memperbaiki kelakuan, mendidik dalam kebenaran. Setiap orang yang menjadi murid berarti sedang diperlengkapi untuk membawa mereka kepada kristus.

Pendidikan Umat Allah Di Israel
Katehisasi: mencirikan cirri gerejawi. Paulus memakai kata katekein mengacu kepada hokum taura (Rm 2:17) tetapi Paulus juga tertarik kepada 3 sistem pendidikan Kristen:1. Mengajar (1 Kor 14:19), 2. Pengajaran (Gal 6:6), 3. Menerima pengajaran (kis 18:25;) tradisi ini menunjukkan bahwa Paulus sangat menghargai pengajaran di sinagoge. Katekein berarti:
1. Menggumulkan dari atas
2. Memberitahukan dengan wewenang
Dalam PB, katehesi sering muncul dalam naskah filsafat stoa. Kadang digunakan oleh Flaveus Josefus dan Philo, dua orang penulis Yahud yang berbahasa Yunani disamping makna umum bahwa Katehisasi dipahami sebagai pemberi kabar seperti dalam Kis 21:21-24. Istilah ini mengacu pada pendidikan agama Kristen. Biasanya didakein adalah ajaran taurat tetapi kata ini juga dipakai untuk menjelaskan pesan kristiani secara umum. Dalam kata katekein terkandung makna tertib, siasat, hukuman, disiplin, keteraturan terutama penyerahan diri kepada Allah (Kis 22:3). Paulus menggunakan kata katekein dan katekesit untuk menghubungkan pengajaran Kristen dengan kebiasaan Yahudi dalam mengajarkan taurat di sinagoge. Demikian kata katein dan katekesi menjadi istilah kas dalam gereja yang tidak dapat dipisahkan dari asalnya, yaitu bangsa Israel.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar